Sabtu, 31 Januari 2015

OPPO Siap Penuhi Order R5

R5 mengalami kelangkaan stok yang terjadi di sebagian besar negara, seperti juga yang terjadi di Indonesia minggu lalu, salah satu area pemasaran Bandung kehabisan stock R5 dalam waktu hanya lima jam. Ini menunjukkan betapa tinggi antusiasme konsumen Indonesia terhadap salah satu smartphone tertipis di dunia ini.
“Memang pada awalnya distribusi produk ini terbatas, sehingga kami prioritaskan untuk konsumen yang melakukan pre-order, kami tidak menyangka jika respon masyarakat Indonesia sangat baik terhadap OPPO R5, Terima Kasih.“ ujar Jet Lee, CEO OPPO Indonesia.
Saat ini dibeberapa store OPPO memberlakukan inden bagi konsumen yang menginginkan R5. Konsumen cukup meninggalkan nama dan nomor yang dihubungi kemudian apabila stok baru tiba & mereka akan diprioritaskan untuk mendapat unit terlebih dahulu.
“Kami menjanjikan stok R5 akan terpenuhi dengan pengapalan akhir Januari, dan pada bulan ini akan mengapalkan lebih banyak lagi OPPO R5 untuk menjamin ketersediaan stok, sehingga calon pembeli tidak perlu untuk melakukan inden“, tambah Jet Lee.
OPPO R5 merupakan smartphone berdesain premium yang masuk dalam jajaran smartphone tertipis di dunia. R5 memiliki ketebalan 4,85mm, sebagai ilustrasi ketebalan ini sama dengan ketebalan dua keping uang 500 rupiah yang ditumpuk.
Spesifikasi smartphone ini sangat mumpuni. Dilengkapi dengan prosesor Qualcomm 8-core 64 Bit dan 2 GB RAM terasa tegas untuk menjalankan sistem operasi terbaru ColorOS 2.0 yang kaya fitur. Untuk urusan fotografi, R5 dilengkapi dengan kamera utama 13 megapixel CMOS sensor. R5 juga disematkan fitur pengisian daya ulang VOOC Flash Charge yang dapat mengisi daya smartphone ini penuh, kurang dari satu jam. R5 dilepas di pasaran dengan harga Rp. 6.499.000,-.

Prynt Ubah Smartphone Jadi Kamera Polaroid

Kamera instan Polaroid bisa dibilang sudah menjadi bagian dari masa lalu. Sebuah proyek Kickstarter coba “menghidudupkan” kembali kenangan tentang produk ikonik itu, bukan dalam bentuk kamera, melainkan casing smartphone.

Dilansir KompasTekno dari Cnet, Sabtu (31/1/2015), casing smartphone bernama Prynt tersebut nantinya bakal memungkinkan penggunanya mencetak foto langsung dari ponsel sehingga mirip-mirip kamera Polaroid.
Prynt

Caranya cukup dengan memasang casing ke smartphone dan mengambil gambar dengan aplikasi khusus yang disediakan oleh Prynt. Foto hasil jepretan pun langsung nongol dari bagian atas Prynt. 

Teknologi di baliknya adalah kertas foto tanpa tinta “ZINK” berukuran 2x3 inci (5x7.62 cm) yang juga digunakan di printer portabel macam LG Popo dan HiTi Pringo.

Prynt kompetibel dengan beberapa smartphone yang tersedia di pasaran, yakni Apple iPhone 6, iPhone 5/5C/5S, serta Samsung Galaxy S4 dan S5.

Lucunya, aplikasi Prynt dibekali teknologi serupa augmented reality. Ia akan merekam sebuah video pendek setiap kali pengguna menjepret tombol shutter

Apabila pengguna membidik foto yang dicetak itu di depan kamera saat menjalankan aplikasi, video yang bersangkutan akan diputar di dalam frame foto sehingga menghasilkan efek visual menarik.

Seperti halnya kamera instan Polaroid jadul, kertas khusus yang diperlukan untuk mencetak foto dari Prynt dibanderol relatif mahal, mencapai 25 dollar AS atau sekitar Rp 320 ribu untuk paket berisi 50 lembar. 

Prynt saat ini masih berupa proyek pengumpulan dana di situs Kickstarter. Target funding sebesar 50.000 dollar AS telah terlewati, bahkan kini mendekati kisaran 450 ribu dollar AS. Sebagian besar unit awal yang ditawarkan untuk penyumbang dana sudah ludes dipesan.

Dell Rilis PC Baru untuk Indonesia

Lama tidak terdengar di pasar konsumer Indonesia, Dell akhirnya merilis produk terbarunya. Kali ini, perusahaan asal Amerika Serikat tersebut melepas perangkat All-in-One (AIO) PC yang dinamakan Dell 20 Seri 3000 AIO.
Dell
Perangkat ini hadir dengan layar kaca berukuran 20 inci. Meski memiliki bentang layar yang cukup besar, Dell mengklaim produk tersebut dapat dengan mudah dibawa ke mana-mana. Alasannya, AIO tersebut hanya memiliki bobot sekitar 3,6 kilogram saja. Ia pun memiliki desain cukup ramping.

Komputer ini pun dapat dipasang di dinding, ditempatkan secara horizontal atau vertikal di atas meja, atau di pangkuan penggunanya.

"(Dell 20 Seri 3000) Sebuah desktop dalam balutan desain sederhana tapi modern, membuatnya menjadi pilihan desktop yang tepat untuk penggunaan sehari-hari di rumah," sebut Primawan Badri, Country Manager dan Director, Consumer Business Dell Indonesia dalam keterangan pers yang diterima KompasTekno, Minggu (31/1/2015).

Dell memberikan beberapa pilihan spesifikasi untuk perangkat ini, di antaranya antara prosesor Intel Celeron atau Intel Pentium Bay Trail M, dan RAM 2 atau 4 GB. 

Dell 20 Seri 3000 ini dilengkapi dengan media penyimpanan internal hard disk berkapasitas 500 GB dan berjalan di sistem operasi Windows 8. Ia juga dilengkapi dengan speaker Waves MaxxAudio.

Produk tersebut akan dirilis pada bulan Februari 2015 mendatang dengan harga yang cukup terjangkau, yaitu mulai dari Rp 4.795.000, tergantung dari spesifikasi yang digunakan.